jacksondwj.com – Spesies anakonda raksasa baru-baru ini diidentifikasi di Amazon. Kematian mendadak spesies ini mengejutkan komunitas ilmiah.
Dua varian spesies anakonda hijau, dikenal sebagai anakonda hijau utara dan selatan, diungkap oleh peneliti. Anakonda hijau, anggota keluarga boa, merupakan ular terpanjang di dunia yang habitatnya di sungai tropis Amerika Selatan.
Awalnya diduga ‘Ana Julia’ mati akibat dibunuh, namun tidak ditemukan bukti tembakan.Otoritas Brasil masih menyelidiki penyebab kematian.
Suku Waorani memberikan informasi mengenai anakonda dengan ukuran sangat besar.Laporan menyebut ukuran anakonda lebih dari 7,5 meter dan berat melebihi 500 kg.
Ular piton ‘Medusa’ memegang rekor dunia untuk ular terpanjang di Guiness World Records dengan panjang 7,67 meter. ‘Ana Julia’ tercatat memiliki panjang mendekati 7 meter. Professor Vonk memiliki kesempatan berinteraksi dengan ‘Ana Julia’ di habitatnya sebelum ular tersebut ditemukan mati.
Studi yang dipublikasikan menunjukkan perbedaan DNA anakonda baru sebesar 5,5 persen dari anakonda hijau selatan. Sebagai perbandingan, perbedaan DNA antara manusia dan simpanse adalah 2 persen.
Walaupun kematian ‘Ana Julia’ adalah kehilangan besar, penemuan ini menyoroti keragaman genetik dalam spesies ular. Penyelidikan lanjutan diperlukan untuk mengklarifikasi penyebab kematian dan memahami konsekuensi dari temuan ini terhadap pemahaman biodiversitas.