jacksondwj.com – Raja Charles III menyambut Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam kunjungan kenegaraan resmi. Ini merupakan perjalanan kenegaraan pertama Raja Charles ke Eropa sejak Inggris keluar dari Uni Eropa. Pertemuan berlangsung di Istana Buckingham dengan penuh kehangatan. Kedua pemimpin menunjukkan semangat rekonsiliasi dan kerja sama, meski hubungan kedua negara sempat renggang setelah Brexit.
Raja Charles Tunjukkan Komitmen Terhadap Persahabatan Inggris-Prancis
Dalam pidatonya, Raja Charles menekankan pentingnya hubungan historis antara Inggris dan Prancis. Ia mengenang peran mendiang Ratu Elizabeth II dalam menjaga persahabatan kedua negara. Charles berbicara lugas tentang perlunya memperkuat kerja sama di berbagai bidang. Ia menyoroti isu budaya, pendidikan, dan perubahan iklim sebagai prioritas bersama.
Macron Sambut Baik Arah Baru Hubungan Diplomatik
Presiden Macron merespons dengan nada positif. Ia menyebut Inggris sebagai mitra strategis yang tak tergantikan di Eropa. Macron menegaskan komitmen Prancis untuk terus bekerja sama dengan Inggris. Ia menyoroti isu global seperti krisis energi, konflik Ukraina, dan transformasi digital. Ia juga memuji konsistensi Raja Charles dalam mendukung isu lingkungan hidup.
Fokus pada Pemulihan Pasca-Brexit
Kedua pemimpin mengakui tantangan yang muncul setelah Brexit. Namun, mereka memilih menyoroti peluang untuk membangun hubungan lebih kuat. Inggris dan Prancis menandatangani sejumlah nota kesepahaman. Bidang kerja sama meliputi perdagangan, keamanan siber, dan pendidikan. Keduanya juga sepakat membentuk forum tahunan untuk membahas isu strategis bersama.
Sentuhan Budaya dan Simbolik dalam Kunjungan
Raja Charles mengajak Macron menghadiri pertunjukan budaya di London. Mereka juga mengunjungi situs bersejarah sebagai simbol persahabatan. Jamuan makan malam kenegaraan menampilkan kuliner khas kedua bangsa. Musik klasik dari Prancis dan Inggris mengiringi acara. Momen ini mencerminkan semangat kerja sama tak hanya di ranah diplomasi, tetapi juga budaya.
Momentum Baru bagi Dua Negara Besar Eropa
Kunjungan kenegaraan ini mencatat sejarah penting. Raja Charles dan bonus new member 100 Presiden Macron membuka lembaran baru hubungan Inggris-Prancis. Meski Brexit memisahkan Inggris dari Uni Eropa, nilai kebersamaan tetap hidup. Kedua pemimpin menunjukkan optimisme dan tekad untuk memperkuat ikatan yang telah terjalin selama berabad-abad.